TERINSPIRASI KATA-KATA BIJAK USTADZ FELIX SIAUW
USTADZ FELIX
1.lelaki yang menggalau karena urusan dunia | apa yang mau diharap untuk urusan akhiratnya?
lelaki yang tiada bisa disandarkan lisannya | bagaimana bisa jadi sandaran wanita?
lelaki yang ringan tangannya kasar lisannya | bagaimana ia bisa membina istri dan mendidik anak-anaknya?
lelaki yang hanya bisa mencintai tanpa menikahi | ialah tak tau diri karena mau menikmati tanpa membeli
lelaki yang membaca Al-Qur'an saja tidak lurus | bagaimana membimbing ke jalan lurus?
lelaki yang dengan agama saja asing | bagaimana bisa bahagiakan istri disamping?
lelaki yang mendidik wanita dengan amal haram | jangan heran masa depannya juga kelam
2.apa manfaat yang tertinggal pada harta saat kematian? | tak lebih dari uluran selembar kain kafan
apa manfaat yang tertinggal pada keluarga saat kematian? | tak lebih kecuali sampai liang kubur mereka hantarkan
apa yang tertinggal pada pangkat jabatan saat kematian? | tak lebih dari sekedar ukiran huruf diatas nisan
apa yang tertinggal pada ilmu saat kematian menjemput? | tak lebih dari banyaknya orang-orang yang mengingat
apa yang tertinggal pada lisan saat kematian tiba? | tak lebih ucapan yang dilupakan pendengarnya
tapi bila itu karena Allah | hartamu berkah, keluarga mendoakan, jabatanmu manfaat, ilmu jadi jariyah, dan lisanmu dakwah
3.hati-hati dengan lisan yang terucap, walau hati tak bermaksud | karena manusia tak bisa melihat isi hati, hanya mendengar yang tampak
maksud hati baik, tiada lengkap bila lisannya tak baik | berkata baik saja mengundang fitnah, apalagi ucapan kurang pantas?
sempurnakan kebaikan dengan kepantasan, lengkapi lisan dengan tutur yang menawan | dan tentu saja isinya mengajak pada Al-Qur'an
4. 01. apa yang sehari-hari kita lakukan yang paling lama | maka itulah yang jadi cerminan siapa diri kita
02. jadi seseorang baru dikatakan sebagai seorang penulis | apabila waktu sehari-harinya paling lama untuk menulis
03. seseorang juga dikatakan sebagai orang Muslim | apabila sehari-harinya standarnya halal-haram
04. juga dapat dikatakan sebagai ibu dari anak-anaknya | jika dia alokasikan waktu terbanyak dan terbaik buat anak-anaknya
05. jadi kita dibentuk dari apa yang sehari-hari kita lakukan | bagaimana jika seseorang ingin menjadi yang dia inginkan?
06. kita tinggal pilih salah satu keahlian yang kita mau | dan habiskan sebagian besar waktu sehari-hari disitu
07. caranya mudah | menjalaninya susah
08. misalnya bila kita menginginkan jadi penulis | artinya sehari-harinya harus banyak menulis
09. bagaimana sebuah karya tulis bisa dihasilkan | sementara hari-harinya diisi permainan
10. bila kita benar-benar menginginkan jadi pengusaha | pastikan bidang itu kita bergelut sehari-harinya
11. artinya temanmu harus banyak pengusaha | dan kebanyakan waktumu untuk lakukan usaha
12. bagaimana bila ada seseorang inginkan sesuatu | namun tidak mau habiskan sehari-harinya banyak disitu?
13. dialah orang tak serius lagi tak bersungguh | yang hanya bicara tanpa mau konsekuensi yang susah
14. bagai ingin menaklukkan gunung menyeberangi samudera | tapi tak mau melakukan langkah apapun yang nyata
15. "tapi kan..?" | SSST! kata tapi takkan membawamu kemana-mana | jangan banyak alasan
16. seumur-umur dunia orang banyak alasan | tiada akan pernah mendapatkan penghargaan
17. siapakah yang mendapakan penghargaan? | yang punya keterbatasan dan tak banyak alasan
18. jadi apakah pantas seseorang dikatakan penulis | apabila waktu dan pikirannya habis untuk selain menulis?
19. apakah seseorang dikatakan serius ingin menikah | sementara aktivitasnya pacaran dan penuh maksiat musibah?#UdahPutusinAja
20. ada pula wanita yang ingin dipanggil sebagai ibu | namun hidupnya dia pilih untuk sebagian besar di kantor?
21. bila kita tidur 7 jam sehari dan menulis 2 jam sehari | maaf kita bukan penulis tapi kita tukang tidur
22. bila wanita habiskan untuk anaknya 3 jam sedangkan kantor 8 jam | lebih layak disebut ibu ataukah karyawan?
23. kita tidak sedang bahas ibu yang TIDAK punya pilihan bekerja atau tidak | kita bahas ibu yang PUNYA pilihan bekerja atau ditinggalkan
24. kita adalah apa yang kita lakukan paling banyak dalam keseharian kita
25. selengkapnya di buku #HowToMasterYourHabits | tersedia di semua toko buku terdekat | online alfatihbookstore.com @alfatihcenter
"berarti jadi ayah dia harus habiskan waktunya dirumah dan nggak kerja?" | logikamu gimana sih? tugas dan wajib ayah itu memang kerja
"jangan judge wanita karir begitu dong" | nggak lah, hanya berikan nasihat dan pilihan | generasi Muslim terbaik di tangan kaum ibu
"nggak semua ibu bekerja itu buruk!" | kita nggak bahas baik-buruk atau halal-haram | kita lagi bahas #Habits dan maksimalisasi diri
mengubah itu menyampaikan apa yang diperlukan | bukan menyampaikan apa yang diinginkan
kalau kita menyampaikan hanya yang semua mau | apa guna kebenaran yang kita tahu?
karir terbaik seorang wanita adalah ibu | and I'll never stop believing
5."muka
kamu tuh nggak cocok pake hijab" | yang membentuk wajahku ini Allah dear,
dan Dia paling tau cocok nggaknya
"ah paling nanti juga dibuka lagi hijabnya" | kok malah doain jelek sih? doain tuh yang bagus dong, kamu pahala aku juga
"yaudah aku doain kamu istiqamah ya? doain aku nyusul hijab ya?" | naini, kereen, kesadaran itu setengah kebaikan
"berhijab nggak jamin hatimu baik" | iya, tapi hati yang baik selalu mau taat #YukBerhijab
"yang penting hatinya, bukan luarannya" | dan hatimu nggak bisa dilihat, hatimu dilihat dari apa yang diluar #YukBerhijab
"aku belum siap" | justru aku berhijab karena belum siap, belum yakin amalku cukup saat dijemput Izrail yang nggak menunggu siap
"aku takut masih buat melakukan dosa walau udah hijab" | belum tentu kan? nggak hijab malah pasti udah dosa #YukBerhijab
"aku nggak mau munafik dengan hijab" | munafik itu saat mengetahui kebenaran namun enggan mengamalkan
"pacarku nggak suka aku berhijab" | #YukBerhijab |#UdahPutusinAja pacarmu dan suruh dia nguras laut aja
"berhijab itu gerah" | gerah karena taat ada pahala, dan di dalem hati adeem #YukBerhijab
"berhijab susah cari kerja" | apa makna uang bila pada Allah membangkang? bosmu nggak bisa bayar surga
"berhijab susah jodoh" | iya, karena nggak semua lelaki bisa deketin kamu, hanya yang salih istimewa yang mau
"susah kalo hijab harus jaga tingkah laku" | lha, bagus kan malah? pie toh? #YukBerhijab
"hijab syar'i itu kayak teroris" | amaca? Khadijah, Aisyah, Shafia, mereka semua istri dan ibu yang lembut nan pengasih tuh
"tapi aku liat orang hijab maling?" | lebih banyak lagi yang nggak hijab maling, makanya jadilah contoh "hijab dan jujur"
#YukBerhijab Syar'i | taat tanpa nanti | patuh tanpa tapi
"aku sekarang masih hijab gaul gimana?" | kebaikan itu proses, pelan-pelan disederhanain, disempurnakan syar'inya
6.wanita jadi batal cantiknya | bila terlalu banyak bicara
lelaki jadi batal jantannya | bila tanggung jawabnya tiada
wanita hilang keanggunan diri | jika semua lelaki bisa mendekat
lelaki hilang harga diri | bila gemar mengeluh
semakin banyak interaksi wanita dengan lelaki | semakin sedikit kehati-hatian dirinya
dan belumlah dipanggil lelaki | bila belum mampu menghidupi diri sendiri
satu lagi | wanita minus cantiknya | bila tertawa ngakak | watch it (=_=)d
7.1. bukan kenakan hijab lalu engkau jadi beriman | namun engkau beriman karenanya kenakan hijab #YukBerhijab!
2. bukan engkau sudah baik karena kenakan hijab | namun engkau inginkan yang baik karenanya kenakan hijab #YukBerhijab!"
3. bukan karena diganggu lantas engkau kenakan hijab | namun karena engkau kenakan hijab karenanya tiada gangguan #YukBerhijab!
4. berhijab bukan pernyataan 'Ya Allah, aku bebas maksiat!' | berhijab itu sederhana pernyataan 'Ya Allah, aku ingin taat' #YukBerhijab!
8.pernikahan
atau pacaran? | nggak usah ditanya siapa yang serius dan siapa yang main-main |
semua udah tau
pacaran cuma main-main | pernikahan perlu keseriusan | mau dimainin atau mau diseriusin?
lelaki yang cuma maunya FUN aja ya pacaran jalannya | nggak perlu komitmen, nggak usah tanggungjawab dan paham agama | FUN aja kok
belum nikah aja udah berani pegang-pegang, ngajarin maksiat |
apalagi kalo dia sudah nikah, udah merasa yang punya kamu | tekor dah!
lelaki yang hanya anggap wanita sebagai objek | selama-lamanya nggak akan pernah bisa membedakan mana cinta mana nafsu
hanya lelaki yang menghormatimu | dialah yang akan memuliakanmu